McDonald Buru Penaruh Kepala Tikus di Burgernya

PokerCeria  -  MEXICO CITY -- Perusahaan makanan cepat saji McDonald's di Meksiko menegaskan akan menuntut siapapun yang telah menaruh kepala tikus pada salah satu hamburgernya sehingga menyebabkan pihak berwajib menutup satu di antara restorannya di dekat Mexico City.

Pernyataan yang dikeluarkan perusahaan bahwa mereka akan memakai jasa firma penyelidik terbaik untuk mencari orang yang bertanggungjawab melakukan aksi ini yang disebut perusahaan sebagai  ‘perbuatan paling ganas terhadap citra perusahaan’.

Pernyataan itu yang disebarkan lewat media sosial pekan ini menandaskan bahwa ujicoba yang dilakukan instansi pemerintah membuktikan kepala tikus itu tidak dimasak bersama hamburger itu.
Lembaga Federal bagi perlindungan terhadap risiko sanitasi tidak bersedia memberi keterangan mengenai ujicoba tersebut.

Tetapi merujuk kantor berita AP ke wawancara yang diberikan seorang komisaris perusahaan kepada media yang mengukuhkan tidak ditemukan ada daging tikus.
Asal-muasalnya tanggal 9 bulan ini seorang pria mengomel karena menemukan kepala tikus pada hamburgernya di satu restoran di Tlalnepantla.

Seperti diberitakan sebelumnya, Otoritas pemerintah Meksiko langsung memasang tanda-tanda penutupan di restoran McDonalds di Tlalnepantla de Baz, di pinggiran utara Kota Meksiko itu.
Gambar yang diunggah oleh pelanggan yang menunjukkan burger yang sebagian dikunyah dan ada kepala hancur kemudian diposting online.

Restoran McDonalds tersebut saat ini telah ditutup oleh pihak berwenang Meksiko, sementara mereka menyelidiki masalah ini.

Pihak pengelola restoran raksasa cepat saji ini akan balik melaporkan akan adanya upaya melakukan pemerasan menggunakan cara ini.

Diunggah ke media sosial, seorang pelanggan menemukan potongan kepala tikus di dalam burger McDonald, Meksiko.

Seorang juru bicara McDonalds, Felix Ramirez, seperti dikutip koran lokal El Universal bahwa insiden ini sedang diselidiki, tetapi dia mengatakan yakin bahwa berita dan gambar itu tidak benar.

Dia mengatakan: "Kami sedang meneliti persoalan ini dan melihat apa yang terjadi, ada sesuatu yang mereka masuk di sana, benar-benar tidak mungkin hal ini terjadi di salah satu restoran kami."
Beberapa kali McDonalds mendapatkan komplain dari pelanggan, ada di antara benar tetapi banyak pula yang tidak terbukti.